KOMPAS.com – YouTube meluncurkan update/pembaruan tampilan pada platformnya. Salah satu yang mendapat perombakan adalah tab video berdurasi pendek, Shorts yang kini dipisah dari tab video durasi panjang.
Menurut YouTube, perubahan ini dilakukan untuk mempermudah pengguna mencari dan menentukan konten yang ingin ditonton, apakah itu Shorts (video pendek) dengan format vertikal, atau video reguler durasi panjang format horizontal.
Upaya ini merespons masukan pengguna YouTube. Fitur ini sudah digulirkan sejak beberapa hari lalu dan akan digelontorkan secara bertahap ke seluruh pengguna YouTube dalam beberapa minggu ke depan.
“Kami mendengar (masukan dari pengguna) bahwa hal ini (pemisahan tabs konten video) akan mempermudah penonton menemukan jenis konten yang paling disukai saat mengakses kanal kreator,” tulis YouTube dalam blog resmi Google.
Jadi, sebagai gambaran, saat nanti mengakses salah satu kanal YouTube, pengguna akan menemukan tambahan tabs di sisi bagian atas. Di sebelah kanan tabs “Videos” akan muncul tabs baru seperti “Shorts” dan “Live.
Pengguna hanya perlu menggeser (swipe) layar ke kanan atau kiri untuk berpindah dari satu tabs ke tabs yang lain. Misalnya, di tabs “Shorts”, video yang ditampilkan akan memanjang layaknya konten Reels di Instagram.
Sedangkan, untuk tabs “Videos” dan “Live” tetap akan menampilkan tampilan yang sama seperti sebelumnya.
Tidak hanya itu, YouTube juga menambahkan fitur baru. Di bawah tulisan tabs “Videos”, “Shorts”, dan “Live”, pengguna dapat melakukan filter video “Popular” (video yang paling menarik) dan “Recently Uploaded” (konten yang baru saja diunggah).
Pantauan KompasTekno, Selasa (1/11/2022), fitur ini sudah mulai digulirkan ke aplikasi YouTube Android untuk versi 17.42.34 dan versi desktop.
Namun, fitur filter video harus diatur ulang ketika keluar dari kanal. Sebab, pengaturan tersebut tidak disetel sebagai pengaturan bawaan (default), sebagaimana dirangkum KompasTekno dari The Verge, Selasa (1/11/2022).
Kendati begitu, YouTube mengumumkan bahwa para kreatornya di 2023 nanti akan mendapatkan potongan pendapatan yang dihasilkan dari iklan di Shorts.
Hal tersebut mengindikasikan bahwa kreator YouTube bisa dapat menghasilkan lebih banyak pundi-pundi uang melalui konten video berdurasi pendeknya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#YouTube #Pisahkan #Video #Shorts #dan #Video #Panjang #Halaman
Klik disini untuk lihat artikel asli