Makan Pisang Membantu Menurunkan Berat Badan, Benarkah?

  • Whatsapp

KOMPAS.com – Salah satu cara yang sering direkomendasikan untuk meningkatkan kesehatan adalah memperbanyak konsumsi buah dan sayur.

Read More

Namun, banyak yang khawatir dengan kandungan gula dalam buah-buahan, seperti pisang, yang konon bisa menggemukkan.

Sebagian besar buah mengandung sekitar 90 persen karbohidrat, yang berarti lebih tinggi gula. 

Namun, buah-buahan merupakan bagian penting dari pola makan seimbang karena memberikan manfaat nutrisi yang penting.

Pisang kaya serat tapi rendah kalori

Dilansir dari Healthline, serat penting untuk menjaga agar buang air besar tetap teratur dan memainkan peran penting dalam kesehatan pencernaan.

Makan serat dalam jumlah besar telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung, penyakit divertikular, dan beberapa jenis kanker.

Asupan serat yang cukup juga terkait dengan penurunan berat badan.

Satu studi dari tahun 2009 menganalisis asupan makanan dari 252 wanita selama 20 bulan. 

Para peneliti menemukan bahwa untuk setiap gram ekstra serat yang dimakan para peserta penelitian per hari, berat badan mereka sekitar 0,25 kg lebih rendah.

Para ilmuwan percaya ini mungkin terjadi karena serat membuat rasa kenyang bertahan lebih lama, yang dapat membantu makan lebih sedikit kalori dalam jangka panjang.

Pisang memiliki indeks glikemik yang rendah

Indeks glikemik (GI) adalah ukuran seberapa banyak makanan meningkatkan kadar gula darah. Jika skor makanan lebih rendah dari 55, itu dianggap memiliki GI rendah. Skor 56–69 adalah sedang, dan 70 atau lebih termasuk tinggi.

Konsumsi banyak makanan GI tinggi telah dikaitkan dengan penambahan berat badan, obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan stroke.

Makanan dengan karbohidrat yang diserap lebih lambat memiliki GI yang lebih rendah dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Karena pisang mengandung 90 persen karbohidrat, terkadang pisang dianggap sebagai buah dengan kadar gula tinggi yang dapat meningkatkan gula darah.

Namun, skor GI pisang adalah 42-62, yang bergantung pada kematangannya. Ini berarti mereka rendah hingga sedang pada indeks glikemik.

Pisang yang matang memiliki GI yang lebih tinggi daripada pisang yang lebih hijau. 

Kandungan gula meningkat saat pisang matang, yang pada gilirannya dapat memengaruhi kadar gula darah.

Secara umum, pisang tampaknya melepaskan gulanya secara perlahan.

Dalam sebuah penelitian terhadap orang dengan diabetes tipe 2 dan kolesterol tinggi, menambahkan 250 gram pisang ke sarapan peserta penelitian selama 4 minggu.

Ini secara signifikan mengurangi kadar gula darah dan kolesterol mereka.

Makanan GI rendah seperti pisang juga dapat membantu merasa kenyang dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. 

Hal ini dapat menyebabkan penurunan berat badan dari waktu ke waktu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

#Makan #Pisang #Membantu #Menurunkan #Berat #Badan #Benarkah #Halaman

Klik disini untuk lihat artikel asli

Related posts