JAKARTA, KOMPAS.com – Berita soal tertangkapnya asisten rumah tangga selebgram Dara Arafah menjadi berita paling banyak dibaca di kanal Megapolitan Kompas.com sepanjang Senin (12/9/2022) kemarin.
Berita terpopuler lainnya adalah terkait demo menolak kenaikan harga bahan bakar minyak di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya yang memanas.
Lalu ada pula berita soal perusakan apartemen di Pluit, yang justru dilakukan sendiri oleh pengelolanya.
1. Akhir Pelarian ART Dara Arafah yang Diduga Berkomplot dengan Kekasih untuk Gondol Brankas Berisi Rp 700 Juta
Selebgram Dara Arafah menjadi korban pencurian yang terjadi di tempat tinggalnya di kawasan Kepala Muda, Koja, Jakarta Utara, pada 4 September 2022.
Pelaku pencurian itu diduga merupakan asisten rumah tangga (ART) Dara sendiri.
Terduga pelaku berinisial M itu membawa brankas berisi uang ratusan juta.
Dara lalu melaporkan kasus pencurian yang dialami ke Polres Jakarta Utara pada Minggu, 6 September 2022 sekitar pukul 19.00 WIB.
Empat hari berselang atau Jumat (9/9/2022), pelaku yang berjumlah dua orang ditangkap oleh Subdit Kejatahan dan Kekerasan (Jatanras) Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
“Iya dua orang. Satu ART, satu pacarnya ART,” ujar Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Indrawienny Panjiyoga, Sabtu (10/9/2022).
Baca selengkapnya di
2. Pukul 16.38 Demo Kenaikan BBM Kembali Memanas, Massa Paksa untuk Maju ke Istana
Demonstrasi di kawasan patung kuda Arjuna Wijaya di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022) kembali memanas.
Sekitar pukul 16.38, pedemo yang terdiri dari mahasiswa Universitas Ibnu Khaldun memaksa maju ke Istana Kepresidenan.
Mereka berusaha menerobos kawat berduri sembari membentangkan sejumlah spanduk yang bertuliskan protes atas kenaikan harga BBM.
Adapun pedemo dari Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) juga meminta petugas kepolisian untuk membuka kawat berduri yang terpasang di Jalan Medan Merdeka Barat.
“Buka, buka, buka pintunya, buka pintunya sekarang juga,” demikian yel-yel disuarakan massa GNPR secara kompak.
Merespons situasi tersebut, sejumlah anggota kepolisian membentuk barisan barikade untuk mencegah massa merangsek lebih dalam ke kawasan Istana Merdeka.
Baca selengkapnya di
3. Polisi Sebut Penyerangan dan Perusakan Apartemen di Pluit Dilakukan Sendiri oleh Pengelola
Wakapolres Metro Jakarta Utara AKBP Erlin Tang Jaya mengatakan bahwa penyerangan di kantor pengelola Apartemen Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, dilakukan sendiri oleh pihak pengelola.
“Kami pastikan bahwa pengrusakan ini sebenarnya dilakukan oleh pengelola sendiri, yang mana itu adalah kantornya sendiri yang ditutup oleh warga apartemen ini,” kata Erlin, Senin (12/9/2022).
Polisi menduga ada konflik antara pengelola dengan penghuni apartemen, sehingga terjadi keributan dan penyerangan oleh orang yang tak dikenal.
Erlin menyampaikan, sekelompok orang tersebut diduga diajak oleh pengelola apartemen untuk mendatangi hunian dan melakukan penyerangan.
“Jadi tadi pagi kami dapat laporan bahwa ada sekelompok dari masyarakat yang masuk ke sini, mungkin menurut saya kelompok ini diajak oleh pengelola untuk membantu mengambil alih kantor yang ada di apartemen tersebut,” ungkap Erlin.
Baca selengkapnya di
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#POPULER #JABODETABEK #Akhir #Pelarian #ART #Dara #Arafah #Demo #Kenaikan #BBM #Memanas #Halaman
Klik disini untuk lihat artikel asli